REPLIKNEWS, PANGKEP -- Angka stunting Kabupaten Pangkep yang menjadi 12% sangat dikhawatirkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangkep, sehingga setiap Desa diharapkan membuat terobosan baru untuk meminimalisir angka stunting yang ada. Salah satunya melalui program Posyandu Milenial yang di hadirkan oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Bara Batu Kecamatan Labakkang Kabupaten Pangkep.
Posyandu Milenial yang sasarannya kepada remaja di Desa Bara Batu, menjadi terobosan baru oleh Kepala Desa Bara Batu untuk pemberdayaan masyarakat Desa agar terciptanya komunikasi yang sehat sejak dini.
Kepala Desa Bara Batu, Haris mengatakan bahwa Posyandu Milenial ini menjadi salah satu program untuk terciptanya Desa yang maju di bidang kesehatan.
"Launching Posyandu Milenial ini akan sangat berguna untuk anak-anak remaja kita agar dapat hidup bersih mandiri dan menjadi pribadi yang berkualitas untuk Desa Bara Batu kedepannya lebih baik," ucapnya dalam peresmian Posyandu Milenial. Kamis, (25/8/2022)
Lanjut Kades Bara Batu, Haris akan memfasilitasi Remaja Desa Baru Batu untuk andil dalam proses pengawalan Posyandu Milenial.
"Remaja yang menjadi sasaran Posyandu Milenial ini juga akan menambah wawasan kesehatan bagi remaja kami. Pasalnya, mereka juga sebagian besarnya adalah pelaksana sehingga banyak pelajaran yang mereka akan dapatkan," jelasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD), Andi Djajang menegaskan bahwa Kabupaten Pangkep harus meminimalisir angka stunting.
"Posyandu Milenial memang itu hadir salah satunya bertujuan untuk mengatasi stunting dan gizi buruk. Sehingga adanya edukasi dan praktek langsung dalam menjalani hidup yang sehat, lingkungan kan sangat berpengaruh terhadap kesehatan," ujarnya.
Lanjut Kadis DPMD, Andi Djajang mengatakan bahwa selain program hidup sehat, melalui Posyandu Milenial juga akan munculnya edukasi terhadap pergaulan remaja.
"Kaum milenial adalah penerus bangsa. Sehingga sejak dini kami harus sampaikan kepada mereka terhadap bahaya Narkoba yang harus dijauhi. Program ini juga dapat menambah wawasan remaja sebelum menuai jenjang pernikahan," katanya kepada REPLIKNEWS.
Terpisah, salah seorang Pemuda asal Desa Baru Batu, Muhammad Yusril Hadiman (22) sangat antusias dalam launching Posyandu Milenial ini.
"Saya antusias karena selain mendapatkan kesehatan, maka kami sebagai remaja dan pemuda yang masih termasuk sebagai kaum milenial dapat banyak belajar dalam struktur kerja pemerintah Desa," jelasnya.
Penulis : Wihandi Wiguna
Editor : Wahyu Rifki
