REPLIKNEWS, TANA TORAJA- Puluhan pasukan TNI diterjunkan ke Lembang Bone Buntusisong, Kecamatan Makale Selatan, Tana Toraja, Selasa, (11/10/2022).
Puluhan pasukan TNI tersebut diterjunkan Ke Lembang Bo'ne Buntusisong dalam kegiatan Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) Ke-115 tahun 2022.
Kegiatan TMMD tersebut akan berlangsung dari tanggal 11 Oktober hingga 09 November 2022 di Lembang Bo'ne Buntusisong.
Selama kurang lebih satu bulan, pasukan TNI dalam program TMMD bersama-sama dengan masyarakat akan mengerjakan rabat beton jalan Lembang Bo'ne Buntusisong, sepanjang 600 Meter dengan lebar 3 meter.
Sebelum pelepasan pasukan yang akan bertugas, terlebih dahulu digelar upacara Pembukaan TMMD di Kelurahan Sandabilik, Makale Selatan, yang dibuka langsung oleh Wakil Bupati Tana Toraja, Dr. Zadrak Tombe.
Turut hadir dalam upacara pembukaan TMMD ratusan anggota TNI beserta pimpinannya, Anggota Polri Tana Toraja, Sejumlah Kepala Lembang dan Lurah Sekecamatan Makale Selatan, serta sejumlah stakeholder lainnya.
Dijumpai sesuai upacara pembukaan, Wakil Bupati Tana Toraja, dr.Zadrak Tombe menyatakan dukungannya untuk kegiatan tersebut.
"Kegiatan ini sangat positif, karena melibatkan semua stakeholder yang ada. Mulai dari instansi vertikal seperti tentara sebagai Li-Ning sektor, serta semua masyarakat dilibatkan oleh pemerintah. Jadi ini perlu dikembangkan kedepan untuk sebagai wujud kebersamaan untuk rasa bertanggung jawab untuk membangun Indonesia, terutama Tana Toraja ini", tutur Sadrak Tombe.
Pada saat yang sama, Dandim 1414/Tator, Lektol Inf Monfi Ade Candra, S.I.P, M.Han menyampaikan terimakasih kepada pemerintah daerah atas kesempatan yang diberikan kepada TNI untuk membantu percepatan pembangunan, terutama di daerah-daerah terisolir atau yang memang membutuhkan bantuan tenaga dari TNI, khususnya dari angkatan darat.
Lebih lanjut dipaparkannya bahwa selain untuk membantu kesulitan masyarakat, kegiatan TMMD tersebut juga untuk mewujudkan ketahanan wilayah.
"Kolerasinya, yang pertama tentu kita membantu kesulitan masyarakat. Yang kedua, karena kita berjalan selama satu bulan dan kita akan berinteraksi langsung dengan masyarakat maka diharapkan ada hubungan yang baik, yang harmonis, menjaga silaturahmi demi terwujudnya salah satu tujuan kita, yakni menjaga ketahanan wilayah", papar Lektol Inf Monfi Ade Candra kepada awak media.
Dimintai pendapat mengenai kegiatan TMMD yang akan dilaksanakan diwilayah kerjanya, Tandi Rumambo, selaku kepala Lembang Bo'ne Buntusisong mengatakan berterimakasih dan mengapresiasi kegiatan tersebut.
"Tentu kami selaku pemerintah lembang, selaku pengayom masyarakat Lembang Bo'ne Buntusisong sangat berterima kasih kepada pemerintah daerah bersama Dandim 1414 Toraja, selaku pelaksana dalam kegiatan ini. Ini juga sangat membantu kami masyarakat Bo'ne Buntu Sisong", Tutur Tandi Rumambo.
Disampaikannya pula bahwa saat ini infrastruktur memang menjadi permasalahan masyarakat Lembang Bo'ne Buntusisong, khusunya untuk mengkut hasil bumi.
"Kami jelaskan sedikit, menyangkut tentang kondisi kami di Bo'ne Buntusisong yang masih sangat memperhatikan, sekaitan dengan infrastruktur atau masalah jalan. Apalagi kalo musim hujan begini, kami sangat kewalahan untuk mengangkut hasil-hasil bumi kami di sana. Tentu Hasil bumi kami di sana juga melimpah, tapi kami terkendala pada pengangkutannya keluar karena persoalan jalan", lanjut Tandi Rumambo.
Lebih lanjut, Tandi Rumambo juga membeberkan bahwa masih ada sekitar tiga kilo lebih jalan poros kabupaten di Lembang Bo'ne Buntusisong yang belum tersentuh, oleh karena itu, Ia berharap perhatian pemerintah kedepannya.
"Kami juga berharap kedepannya, karena masih sekitar 3 kilo lebih lagi jalan poros daerah ini yang sama sekali belum tersentuh, karena yang dikerjakan ini baru 600 meter, jadi kami berharap kedepannya pemerintah daerah untuk bisa memperhatikan Lembang kami di Bo'ne BuntuSisong", ucap Tandi Rumambo.
Penulis : Martin
Editor : Nhata