REPLIKNEWS, PANGKEP – Ribuan masyarakat memadati Lapangan Erasa, Kecamatan Labakkang, pada Sabtu (16/11/2024), dalam kampanye tatap muka pasangan calon bupati dan wakil bupati Pangkep, Andi Muhammad Khairul Akbar (Amka) dan Amiruddin Tahir (Amir dg. Lipu).

Antusiasme warga begitu terasa saat pasangan ini memaparkan visi dan misi mereka untuk membawa perubahan besar di Kabupaten Pangkep. Suasana semakin meriah dengan yel-yel kemenangan “Majuko Gonronge, Ewako Dg. Lipu!” yang diteriakkan ribuan pendukung.

Ketua Tim Pemenangan Amka-Amir, Abd. Rauf, dalam orasinya mengajak masyarakat untuk bersatu dan menolak praktik politik uang. Menurutnya, perubahan tidak akan terjadi tanpa kebersamaan dan keberanian masyarakat untuk melawan kebijakan lama yang dianggap tidak berpihak pada rakyat.

“Cukup sudah 14 tahun kita berada dalam stagnasi. Kini saatnya berpikir sehat dan memilih pemimpin yang benar-benar peduli pada rakyat. Mari kita lawan tirani yang selama ini menguasai Pangkep dan wujudkan perubahan menuju era emas,” tegasnya, disambut gemuruh tepuk tangan dan teriakan semangat dari warga.

Dalam kesempatan tersebut, Amka memaparkan salah satu program unggulan mereka yang mendapat sambutan hangat, yakni penyediaan pupuk bersubsidi bagi petani tambak. Program ini dirancang untuk membantu meningkatkan produktivitas tambak dan mendukung keberlanjutan sektor perikanan di Pangkep.

“Kami paham bahwa petani tambak adalah salah satu tulang punggung ekonomi Pangkep. Dengan adanya subsidi pupuk ini, kami ingin memastikan petani tambak bisa lebih sejahtera dan memiliki daya saing lebih baik di pasar,” jelas Amka, disambut tepuk tangan meriah warga.

Ia juga menegaskan bahwa program ini akan disertai dengan pelatihan pengelolaan tambak modern untuk memastikan hasil produksi tambak dapat meningkat secara berkelanjutan.

"Bukan cuma Pupuk subsidi . Kami ingin petani tambak di Pangkep memiliki akses ke teknologi terbaru, pendampingan intensif, dan pasar yang lebih luas,” tambahnya.

Amir dg. Lipu tampil penuh semangat di hadapan ribuan warga, menyampaikan pesan yang menggugah hati. Dengan suara lantang, ia mengajak masyarakat untuk menjadikan kampanye ini sebagai momentum perubahan besar.

“Kampanye ini bukan hanya tentang memilih pemimpin, tetapi tentang menata ulang masa depan Pangkep. Kita semua adalah bagian dari sejarah baru ini, sejarah yang akan mencatat bahwa rakyat Pangkep bangkit melawan ketidakadilan dan membawa daerah ini ke puncak kejayaan,” ujarnya

Penulis          : Wahyu
Editor            : Redaksi